1 Corak Kucing Bengal. Kenali corak kucing bengal yang akan kita adopsi, corak lah yang pertama kali akan terlihat oleh kita saat memilih kucing bengal. Pilihlah kucing bengal yang memiliki bulu lepek dan mengkilap, juga tidak terlalu tebal dan mengembang.
Pernahkah kalian menginginkan untuk memelihara kucing besar seperti harimau ataupun macan tutul? Nah, apabila kalian ingin memelihara kucing besar, maka kucing bengal bisa menjadi pilihan yang tepat untuk kalian. Kucing bengal atau juga disebut sebagai blacan merupakan salah satu jenis dari kucing hutan yang merupakan hasil dari sebuah perkawinan silang antara kucing leopart asia dengan kucing domestik berbulu pendek yang dilakukan oleh ilmuan ternama. Selengkapnya mengenai kucing bengal, simak ulasan berikut ini. Profil Kucing BengalKarakteristik Kucing BengalPenampilan Kucing Bengal1. Spotted2. Kucing Bengal Marble3. Ragam Warna Kucing Bengal4. Cashmere BengalCiri Ciri Kucing Bengal AsliKesehatan dan Isu GenetikCara Merawat Kucing BengalMakanan Kucing BengalHarga Kucing Bengal Profil Kucing Bengal Seperti yang telah di jelaskan di atas, kucing bengal merupakan hasil dari kawin silang antara kucing american shorthair domestik dengan kucing asian leopard yang dilakukan oleh para ahli pada tahun 1889. Sebelum hal itu berhasil, para ilmuwan berencana mengkawin silangkan kedua jenis kucing tersebut dengan tujuan mengenalkan imunitas alamiah kucing terhadao kucing liar yang dapat terserang virus leukimia. Tetapi, proyek itu gagal sehingga menarik banyak perhatian para pecinta kucing di Amerika pada waktu itu. Menurut data yang didapatkan, hasil temperament dari kucing tersebut tidaklah stabil, sehingga masih ada sifat kucing liar di dalamnya. Akhirnya, para ilmuwan pun kemudian mengadakan program breeding selektif dengan menggunakan beberapa ras kucing lain. Diantaranya seperti abysinian, british shorthair, bombay, dan egyptian. Sehingga, pada akhirnya hasil dari persilangan selektif tersebut menghasilkan kucing yang bernama leopardette. Dan kucing tersebut resmi menjadi ras kucing baru pada tahun 1980-an. Lalu tepat pada tahun 1991, pada waktu itu TICA the international cat assocation menerima keberadaan ras kucing ini sebagai status championship. Tetapi, dengan dibarengi beberapa syarat di mana kucing tersebut harus lahir dari 4 generasi. Hal ini dilakukan TICA guna memastikan apakah kucing tersebut benar-benar jinak atau masih terdapat sifat liarnya. Tak hanya itu saja, berbagai asosiasi kucing lain misalnya FIFe dan GCCF juga sudah mengakui kucing ini sebagai standart ras yang sudah disempurnakan serta telah diterima di asosiasinya. Tetapi, tidak seluruh asosiasi kucing belum mau menerima ras kucing ini, seperti CFA yang tidak mengakui kucing ini sebagai kucing ras. Hal tersebut dilihat dari kebijakannya yang sudah ditetapkannya yang menyebutkan jika kucing yang dihasilkan dari persilangan dari kucing liar tidak akan diterima pada asosiasi tersebut. Dan pada tahun 2016, akhirnya CFA mengakui adanya jenis kucing blacan ini. Pada waktu sekarang ini, jumlah dari pengembang blacan telah lebih banyak dibandingkan dengan tahun 1992. Jumlah dari pengembang Bengal yang sudah terdaftar di TICA di tahun 1992 yaitu sekitar 125. Serta di tahun 2019 ini, yang terdaftar resmi sebanyak 1979. Walaupun jumlah tersebut dapat lebih banyak dari pengembang yang tidak terdaftar secara resmi. Kucing bengal atau juga disebut sebagai blacan adalah hasil kawin silang dengan pola soptted wild cat yang dilakukan oleh dr. Centerwall seorang ahli genetik. Awalnya, beliau mengkawin silangkan antara kucing american shorthair dengan kucing asian leopard. Dan dari hasil kawin silang tersebut melahirkan anak betani. Dan kemudian anak betani tersebut dikawinkan dengan ayahnya. Dan lahirlah si kucing bengal ini. Karakteristik Kucing Bengal Apabila kalian tengah mencari kucing yang kalem, anggun, dan suka berdiam diri, maka bengal merupakan jawaban yang tidak tepat untuk keinginan kalian. Meski demikian, kucing ini sangatlah setia dan juga sayang kepada pemiliknya. Dan blacan ini memiliki energi yang overload, sehingga akan jarang sekali diam dan akan banyak bermain dengan kalian. Pada umumnya, kucing blacan ini akan sering berinteraksi kepada orang-orang terdekatnya, karena ia sangat senang apabila ada teman yang mau bermain dengannya. Kucing ini merupakan kucing yang amat atletis dibandingkan dengan kucing yang lainnya. Karenanya, kucing ini sangat gemar memanjat pohon maupun memanjat ke tempat yang lebih tinggi. Salah satu karakteristik atau ciri yang cukup istimewa dari si bengal ini adalah kecerdasannya.. Kucing ini selalu ingin mengetaui apa yang sedang dilakukan oleh pemiliknya maupun beragai hal baru yang ia lihat. Tak seperti kucing kebanyakan pada umumnya, kucing blacan ini selalu berupaya dalam berinteraksi dengan lingkungannya. Sebagai contohnya, kucing ini sangat amat senang jika bermain dengan air. Kucing blacan juga telah dibekali dengan rahang yang kuat, kuku yang tajam, otot yang atletis, serta refleks yang cepat sebab kucing ini masih termasuk ke dalam keturunan kucing leopard. Berikut ini adalah beberapa rangkuman dari ciri atau karakteristik dari kucing blacan, baik itu dari fisik maupun sifatnya, antara lain Ukuran badannya panjang. Memiliki otot-otot tubuh yang kuat. Tubuhnya besar dan tebal gagah. Berbulu rapat dan halus. Berat untuk jantan bisa mencapai 10 kg dan 4 – 5 kg untuk kucing betina. Dominasi warna kucing adalah warna cokelat dan hitam. Aktif dan cerdas. Pemberani. Suka dengan air atau suka mandi. Penampilan Kucing Bengal Seperti yang telah kita ketahui, kucing ini merupakan salah satu jenis dari kucing hutan atau hewan liar, maka dari itu, postur tubuh dari si kucing yang satu ini juga menyerupai hewan predator liar. Pada umumnya, kucing bengal ini pada keseluruhan tubuhnya mempunyai tubuh yang besar disertai dengan otot yang kencang. Di bagian dalamnya, tulang dari kucing Bengal juga sangatlah keras dan juga tebal, yang tak lain berfungsi sebagai penopang dalam keaktifannya. Berat tubuh untuk Bengal dewasa sekitar 4 kilogram atau bahkan dapat mencapai 8 kilogram. Serta kucing Bengal jantan relatif berukuran lebih besar dibandingkan dengan betinanya. Bulu dari Kucing Bengal Karakteristik utama dari kucing blacan selain dilihat dari postur tubuhnya tak lain adalah Bulunya. Karena bulu yang meliputi si kucing inilah yang mampu menarik banyak perhatian orang-orang ketika pertama kali melihatnya. Bulu yang menyelimuti si blacan ini mirip dengan yang ada pada cheetah ataupun macam tutul. Wajar adanya sebab kucing blacan ini masih tergolong ke dalam keturunan dari kucing Leopard Asia. Lantas, apa saja sih pola yang dimiliki si blacan ini? Berikut ulasan selengkapnya. 1. Spotted Pola spotted ini merupakan corak yang paling populer, sebab polanya persis seperti yang ada pada macan tutul. Dan biasanya berwarna coklat. Meski terlihat mirip seperti pada macan tutul, namun pada kucing bengal sendiri memiliki beberapa macam warna. Diantaranya seperti merah, coklat, hitam, abu-abu, rosetted seperti pada bunga mawar atau berawan gradasi. Pola ini juga mempunya kemiripan pada Leopard yang merupakan predator di alam liar. 2. Kucing Bengal Marble Kucing bengal dengan pola marble ini paling banyak dicari oleh para pecinta kucing. Pola marble ini adalah jenis dari pola yang memiliki corak atau pola yang lebih besar daripada spotted. Beda halnya dengan corak sebelumnya yang menyerupai macan tutul, pada corak marble ini lebih mempunyai warna gelap yang dominan dan menyeluruh pada sekujur tubuhnya. Biasanya, pada pola ini juga telah dilengkapi dengan gradasi yang minimal atau tidak ada di bagian hitamnya. Pola marble yang ada dalam kucing blacan ini biasa disebut sebagai corak Tabby pada kucing jenis lain. 3. Ragam Warna Kucing Bengal Selain dilihat dari polanya, yang mencolok dari kucing blacan ini ada pada ragam warna yang unik dan berbeda dari kucing jenis lain. TICA salah satu organisasi kucing dunia juga telah mengakui adanya beragam warna pada kucing jenis ini, antara lain seperti coklat, lynx point warna pucat disertai dengan gradasi hitam di ujungnya, mink, sepia, dan juga perak. Serta pola yang diakui TICA adalah pola Spotted dan Marble. 4. Cashmere Bengal Bengal pada umumnya mempunyai bulu yang relatif pendek dan juga tipis. Meski demikian, ada juga jenis varian blacan yang memiliki bulu yang panjang. Hal tersebut disebabkan adanya genetik resesif hasil dari persilangan kucing blacan dengan kucing domestik lainnya di masa lalu. Apabila kucing jantan serta betina dari blacan kawin, keduanya dapat menghasilkan anakan yang memiliki bulu panjang. Serta hal terseut jika salah satu dari si kucing blacan mempunyai genetik resisf berbulu panjang. Jenis blacan berbulu panjang sampai saat belum diakui oleh berbagai registri kucing dunia. Namun, di tahun 2013 kucing blacan bulu panjang mempunyai status Preliminary New Breed oleh registri New Zealand Cat Fancy NZCF dengan sebutan kucing jenis Cashmere Bengal. Kucing Bengal termasuk ke dalam golongan kucing yang Hypoallergenic. Artinya kucing ini lebih sedikit menghasilkan zat alergen. Hal tersebut membuat si kucing bengal ini cocok untuk orang yang alergi terhadap kucing ataupun bulunya. Ciri Ciri Kucing Bengal Asli 1. Postur Tubuh dan Berat Kucing Bengal Untuk bobot atau berat badan pada kucing bengal jantang biasanya mempunyai bobit 10 kg. Sedangkan untuk bengal betina mempunyai bobot sekitar 4 – 5 kg. Postur tubuh atau perawakan pada kucing ini gagah, besar, dan panjang. Perawakannya yang besar dan juga gagah dari kucing blacan merupakan warisan yang diberikan oleh induknya. 2. Pola dan Warna Kucing Bengal Seperti yang telah dikatakan sebelumnya, pola maupun warna yang ada pada kucing bengal ini adalah satu hal yang menarik banyak perhatian orang-orang untuk memeliharanya. Sebab, pola dan juga warna pada kucing ini berbeda dengan kucing pada umumnya. Pola yang mendasar pada kucing blacan ini adalah Rosetted Spotted dan juga Marble. Dan dari kedua pola mendasar tersebut juga terbagi lagi menjadi beberapa macam. Sebagai contohnya pada pola Rosetted Spotted yang terbagi menjadi beberapa jenis seperti di bawah ini arrow rossetted Pawprint Rosetted Donuts Rosetted dan juga jenis lainnya. Sementara untuk jenis kucing berpola marble juga terbagi menjadi beberapa jenis, diantaranya seperti Horizontal Flowing Marble Reduced Pattern Horizontal Flowing Marble Chaos Pattern Marble serta beberapa jenis pola marble yang lain. Warna kucing bengal sendiri didominasi atau kebanyakan memiliki warna coklat cinamons disertai dengan bintik kehitam-hitaman. Serta warna tersebut menyelimuti sekujur tubuh si kucing blacan. Nah, itu tadi adalah 2 ciri-ciri fisik yang paling menonjol dari kucing blacan. Perlu kalian ketahui juga, terdapat salah satu sifat kucing blacan yang sangat berbeda 180 derajat jika dibandingkan dengan kucing peliharaan rumahan biasa. Apabila dalam kucing pada umumnya membenci air, tetapi tidak dengan kucing blacan, si kucing bengal ini justru sangat suka dengan air serta seringkali membasahi tubuhnya. Hal tersebut justru akan memudahkan kita ketika hendak memandikan si kucing blacan sendiri. Kesehatan dan Isu Genetik Pada umumnya, kucing blacan yang masuk ke dalam jenis kucing hutan merupakan kucing yang sehat. Serta memiliki harapan hidup tak jauh berbeda dengan kucing domestik pada umumnya, yaitu kurang lebih berkisar antara 14 sampai 16 tahun. Meski si kucing bengal ini tegolong ke dalam kucing yang sehat, serta gaya hidupnya yang aktif sampai kemungkinan obesitas yang terjadi sangatlah kecil, blacan ini juga mempunyai beberapa resiko penyakit dan juga isu genetik. Berikut adalah beberapa isu genetik yang mungkin terjadi pada kucing blacan, antara lain 1. Hypertrophic Cardiomyopathy HCM HCM adalah salah satu isu genetik yang terdapat di beberapa jenis kucing. Tetapi pada kasus kucing Bengal, HCM adalah salah satu kekhawatiran yang paling utama. HCM adalah sejenis penyakit di mana otot jantung akan menjadi tebal secara abnormal. Hal tersebut akan membuat jantung si kucing akan lebih sulit untuk memompa darah. Untuk mencegah serta merawat terjadinya masalah ini, sebaiknya kalian harus melakukan tes jantung kepada kucing. Paling tidak sekitar satu tahun sekali di cardiologist hewan. 2. Bengal Progressive Retinal Atrophy PRA-b PRA-b adalah isu genetik selanjunya di mana isu ini dapat mengakibatkan retina mata pada si kucing Bengal mengalami kerusakan pada penglihatannya. Sel yang rusak terdapat di bagian sel yang menangkap cahaya yang ada di belakang retinanya. Serta akan mengurangi kemampuan menglihat pada si blacan. Dan yang paling parah akan menyebabkan risiko sampai mengalami kebutaan. Seluruh orang yang memelihara blacan disarankan supaya menjalani tes isu yang satu ini. Sebab tes ini bukan termasuk ke dalam tes yang mahal, tidak invasif, serta mudah untuk dilakukan. 3. Erythrocyte Pyruvate Kinase Deficiency PK-deficiency PK deficiency adalah isu dari anemia hemolitik yang diturunkan. Gejala Bengal yang menderita isu ini yaitu berkurangnya energi pada kucing, berat badan yang berkurang, memudarnya warna kulit dan juga mata, serta pembesaran perut. Isu ini dapat kita ketahui lebih awal dengan melalui tes medikal khusus pada vet. Perlu kalian ingat, isu di atas BUKAN isu yang PASTI akan menyerang si kucing blacan, hanya risiko genetik yang paling memungkinkan yang dapat menyerang si blacan. Selain isu genetik di atas, ada juga beberapa penyakit yang dapat menyerang si kucing bengal, antara lain 1. Neuropati distal Merupakan sebuah penyakit yang diakibatkan sebab adanya gangguan yang terjadi di dalam sistem saraf. Serta dapat mengakibatkan kelemahan. Penyakit ini mampu menyerang kucing blacan pada usia 1 tahun. Kabar baiknya, penyakit ini bisa sembuh dengan sendirinya, meskipun ada juga beberapa kasus yang bisa kambuh. 2. Flat-chested kitten syndrome Merupakan kelainan bentuk terhadap tulang rusuk dorsoventral, sehingga akan mengakibatkan dada pada kucing Bengal nampak rata. Kelainan seperti ini bisa didetia kucing blacan mulai dari usia anakan. Pada saat masih anakan, kelainan ini belum terlihat begitu jelas. Tetapi, saat menginjak umur dewasa, maka tanda-tandanya akan terlihat dengan jelas. 3. Hip dysplasia Adalah salah satu kelainan secara genetik yang dapat mengakibatkan kegagalan perkembangan serta penurunan fungsi secara bertahap. Atau degenarasi yang mampu mengakibatkan hilangnya fungsi sendi panggul. 4. Luxasi patela Merupakan dislokasi herediter dari tempurung lutut yang bisa ditangani dengan cara pembedahan. 5. Atrofi retina progresif Merupakan salah satu penyakit kelainan degeneratif yang terjadi pada retina. Penyakit ini disebabkan adanya CEP209 yang bersifat resesif autosom. Dengan begitu, syarat kucing yang mengidap kelainan ini harus mewarisi dua gen yang bermutasi. Berikut ini adalah beberapa cara untuk merawat kucing bengal, antara lain 1. Rutin Membersihkan Kucing Bengal Sebab bulu yang terdapat pada kucing bengal adalah daya tarik utama dari kucing ini. Sehingga kalian juga harus mau merawatnya secara telaten. Salah satu caranya adalah dengan cara membersihkan bulu-bulunya secara teratur. Untuk akticitas rutin, kalian juga dapat menyikat bulu si kucing blacan setiap minggu. Atau kalian dapat memakai sikat khusus untuk bulu kucing. Pelu kalian ketahui, pada saat menyikat bulu kucing, kalian harus melakukannya dengan lembut, hal tesebut bertujuan untuk membuat si kucing merasa nyaman. Ketika menyikatnya kalian cukup melakukannya selama kurun waktu 5 menit saja. Hal tersebut cukup untuk membuat kotoran yang tertempel pada bulu kucing blacan akan hilang. Untuk memandikan sendiri kalian dapat mandikannya sendiri dirumah, karena sifat kucing blacan suka dengan air atau tidak takut air maka hal tersebut akan mempermudah kalian ketika akan memandikan si kucing blacan. Tak hanya itu saja, untuk membuat bulu yang ada pada kucing blacan terlihat rapi dan indah, kalian juga dapat memakai sisir. Sisirlah bulu kucing kalian secara rutin. Seba, selain bisa membuat rapi, menyisir juga mampu membuat corak atau pola dari kucing bengal akan terlihat lebih cerah. 2. Beri Makanan Yang Bernutrisi Dalam pemberian makan untuk si kucing bengal, kalian dapat menyamakan makanan kucing blacan dengan kucing perliharaan pada umumnya. Tetapi perlu kalian perhatikan juga nutrisi yang akan masuk ke dalam tubuh si kucing blacan. Sebab nutrisi tersebut dapat mempengaruhi daya tahan tubuh dari kucing blacan. Pemberian nutrisi yang cukup akan membuat tumbuh kembang dari kucing blacan baik. Serta si kucing tidak akan mudah terserang penyakit. Sebab kucing bengal termasuk ke dalam jenis kucing hutan, maka kalian juga harus menyesuaikan makanannya seperti yang ada di hutan. Contohnya untuk memberikan makanan daging bagi si kucing. Dan kalian juga dapat mencampurkan daging yang dipandukan dengan makanan kucing kemasan, tetapi secara bertahap. Sampai si kucing hutan benar-benar mau meninggalkan daging sebagai bahan makanannya yang utama. 3. Beri Mainan dan Ajak Bermain Sebab kucing bengal termasuk ke dalam keluarga kucing hutan, maka tentunya kucing bengal ini mempunyai sifat yang aktif. Sehingga, untuk membuat sifat alami dari kucing blacan yang aktif tersebut terlampiaskan. Maka kalian dapat memberikan mainan pada si kucing blacan. Berikanlah mainan yang sekiranya mampu membuat kucing blacan melakukan aktivitasnya seperti melompat, dan juga berlari. Pada saat si kucing blacan telah kalian beri mainan, kalian juga jangan biarkan dia bermain sendiri begitu saja. Sesekali ajaklah si kucing blacan untuk bermain dengan kalian. Sebab, si kucing blacan suka bermain dengan sang pemiliknya. Tak hanya itu saja, bermain bersama dengan si kucing blacan juga dapat membuat si kucing blacan akan merasa nyaman dengan kehadiran kalian. Di sisi lain, bermain dengan kucing blacan juga dapat membuat tubuh kucing blacan akan menjadi sehat. 4. Ajak Kucing Jalan-Jalan Mengajak kucing bganl untuk berjalan-jalan dengan kalian dapat sekaligus memberikan pengenalan terhadap lingkungannya. Tetapi, perlu untuk kalian perhatikan, ajaklah si bengal ke berbagai tempat yang aman dan juga bersih. Hal itu dilakukan dengan tujuan menghindari hal-hal yang tak diinginkan selama kalian mengajak si bengal jalan-jalan. Makanan Kucing Bengal Setelah kalian mengetahui cara untuk merawat kucing bengal, maka yang tak kalah penting adalah mengetahui makanan yang tepat untuk diberikan kepada si kucing blacan. Makanan untuk kucing bengal tidak boleh sembarangan, hal tersebut dikarenakan kucing blacan merupakan termasuk hewan liar yang terbiasa hidup di alam terbuka. Sebetulnya, ada komposisi penting yang harus kalian ketahui untuk bisa memenuhi kebutuhan pokok nutrisi bagi si kucing. Perhatikan gambar berikut ini Dengan melihat gambar di atas, maka kalian akan mengetahui komposisi apa saja yang perlu kalian berikan kepada kucing bengal. Tetapi, juga ada beberapa orang yang mempunyai resep sendiri untuk memberikan makanan kucing bengal peliharaan mereka. Ada yang menyebutkan jika kucing blacan ini juga bisa diberikan makanan yang sama seperti kucing peliharaan lainnya. Namun ada pula yang menyebutkan jika lebih bagus untuk memberikan makanan yang berupa daging rebus atau daging mentah untuk kucing hutan. Dalam hal ini sebetulnya sah-sah saja, namun demikian, alangkah lebih baik apabila kalian memberikan makanan kucing bengal dengan daging-dagingan yang sudah tercampur dengan cat food kemasan. Hal ini sendiri akan bisa membantu dalam pemberian nutrisi yang lengkap serta dibutuhkan oleh tumbuh kembang si kucing itu sendiri. Harga Kucing Bengal Berikut ini adalah daftar harga dari kucing bengal terbaru, antara lain Jenis Kucing Bengal Umur Harga Kucing Bengal Silver Marble Mix Oriental SIam 7 Bulan Kucing Bengal Anakan 2,5 bulan Kucing Bengal Import Bersertifikat Jumbo 3 Bulan – Kucing Bengal Putih 7 Bulan Kucing Bengal Asli 3-6 Bulan – Itulah sedikit ulasan terkait kucing bengal yang dapat kami sampaikan. Bagi kalian yang berminat untuk memelihara si bengal ini, maka kalian harus benar-benar siap untuk merawatnya. Sebab si kucing bengal sendiri adalah jenis dari kucing hutan, di mana mempunyai sifat berbeda yang lebih aktif daripada kucing pada umumnya. See you! Inilahkeunikan kucing Bengal yang harus anda ketahui. Kucing ini lahir dari hasil perkawinan silang antara macan tutul asia dengan kucing domestik berbulu pendek.Kucing Bengal berjenis kelamin jantan biasanya memiliki berat mecapai 10 kg.Kucing Bengal adalah kucing besar yang begitu berharga.Kucing ini memiliki corak mawar khas macan tutul dan juga pola marmer eksotis di bulu tubuhnya.Kucing Bengal akan tumbuh dengan beberapa varian bulu yaitu coklat dan sepia.
Kamu pecinta kucing bengal? Ingin tahu jenis motif kucing bengal yang bagus? Kamu berada di tempat yang tepat. Beberapa menit kedepan saya akan berbagi pengetahuan tentang kucing bengal. Mulai dari warna bulu dan pola yang tergambar di badan kucing bengal. Berdasarkan corak pola yang tergambar di badan, kucing bengal dibedakan menjadi dua, yaitu kucing bengal dengan pola spotted, dan marbled. Berdasarkan warna dari bulunya, kucing bengal terbagi menjadi 3 kelompok utama, yaitu brown, snow, dan silver. Dari ketiga warna tersebut nanti akan ada turunan warna lagi. Seperti gray brown, sandy brown, tawny brown, brown, sorrel, seal lynx, seal mink, seal sepia, silver bengal dan non-standard colors. Ingin tahu lebih detail tentang jenis motif kucing bengal? Simak penjelasan di bawah ini. Table of contentsJenis motif kucing bengal berdasarkan pola bulu spoted & marbled1. Spotted coat pola mantel berbintik/totol2. Marbled coat pola mantel marbledBonus sparbled coatJenis motif kucing bengal berdasarkan warnaKucing bengal warna cokelat brownKucing bengal warna salju snowKucing bengal seal lynxKucing bengal seal minkKucing bengal seal sepiaKucing bengal warna perak silverKucing bengal warna arang charcoalKucing bengal warna biru blueKucing bengal warna melanistik atau hitam solidJadi, ada berapa jenis motif kucing bengal? Jenis motif kucing bengal berdasarkan pola bulu spoted & marbled Photo by Kathrin SchierSaya cerita sedikit tentang kucing bengal ya. Kucing bengal adalah kucing hasil eksperimen dari dr. Centerwall. Dia adalah seorang ahli genetik yang tinggal di California, Amerika. Dalam percobaan genetiknya, Dr. Centerwall terobsesi untuk mendapatkan kucing domestik jenis baru dengan pola bulu spotted. Spotted itu kayak macan tutul gitu deh. Lalu, dr. Centerwall mengawinkan kucing american shorthair dengan kucing asian leopard. Dr. Centerwall memilih metode cara mengawinkan kucing konvensional. Namun, anakan dari hasil kedua persilangan ini belum sesuai. Kemudian, dr. centerwall mengawinkan anak betina hasil persilangan dengan bapaknya. Jadi, kucing ini kawin sedarah inbreeding. Hasil dari perkawinan inbreeding tersebut menghasilkan kucing baru dengan pola bulu spotted totol. Dr. Centerwall menamai kucing ini dengan nama latin Leopard cat iaitu felinebengalenis. What? panjang bener namanya? Hehe. Agar lebih praktis, banyak orang mengambil nama bengal-nya saja. Alhasil, kucing temuan dr. Centerwall ini dikenal dengan nama kucing bengal. Setelah melalui eksporasi genetik panjang, saat ini ada tiga jenis pola bulu kucing bengal, yaitu spotted, dan marbled. Ingin tahu lebih detail tentang kedua pola tersebut? Let’s dive in!1. Spotted coat pola mantel berbintik/totol Photo by bengal spotted memiliki ciri khas mantel bulu dengan motif totol layaknya cheetah atau macan tutul. Pola yang paling umum dan paling popular adalah kucing bengal spotted warna cokelat emas. Banyak orang menyebut kucing bengal spotted cokelat emas dengan nama macan tutul mini. Coba perhatikan gambar di bawah ini Photo by Mirip macan tutul, bukan? Tapi ukurannya mini. Kucing bengal sudah diakui sebagai ras kucing yang dapat di breeding oleh TICA sejak 1991. Setelah diakui secara internasional, banyak breeder tertarik mengembangbiakannya. Akhirnya, muncul beberapa variasi kucing bengal spotted baru. Berikut ini 7 jenis motif baru dari kucing bengal spotted Rosettes. Jika kamu tertarik, pada artikel berikutnya akan saya bahas satu per satu. Tulis pilihanmu di kolom komentar ya. 2. Marbled coat pola mantel marbled Photo by Kucing bengal dengan mantel pola marbled ini unik. Pola ditubuh kucing seperti gambar karpet-karpet mahal gitu. Hehe. Bulu di sekujur tubuh kucing bengal marbled sangat tebal dan rapat. Pertanyaannya, bagaimana cara menghasilkan kucing bengal dengan mantel marbled?Kucing bengal marbled pertama kali ditemukan oleh Jean Mill. Jean berhasil melakukan seleksi gen dari berbagai persilangan kucing bengal. Kucing bengal yang dihasilkan Jean diberi nama Millwood Painted Desert. Nama kucing bengal Jean kemudian menghebohkan acara Incats di Madison Square Garden. Dan media mulai meliput keunikan kucing Jean sehinggal viral keseluruh negeri. Keturunan dari kucing bengal marbled generasi awal ini menyumbangkan gen dominan dengan garis besar. Gen garis besar dengan aliran horisontal menghasilkan bintik-bintik rosetted’ pertama di tahun 2000-an. Wow, amazing! Bonus sparbled coat Berkat kegigihan breeder dalam melakukan percobaan perkawinan silang, muncul kucing bengal Sparbled. Apa itu sparbled? Sparbled adalah singkatan dari nama Spotted dan Marbled. Jadi, kucing bengal kombinasi spotted dan marbled menghasilkan spartbled. Ingin tahu kucing bengal sparbled seperti apa? Cek video di bawah ini Pola totol acak dari kucing bengal spotted dan pola garis tebal dari kucing bengal marbled bersatu. Kucing sparbled tidak diakui resmi dan kurang popular dari pada pendahulunya. Tapi tetap menjadi kucing yang unik. Menurut saya pola yang muncul malah menyerupai pola sisik ular. Iya ga sih? hehe. Bagaimana menurutmu? Tulis pendapatmu di kolom komentar ya! Jenis motif kucing bengal berdasarkan warna Photo by Setelah kucing bengal menjadi sangat popular, para breeder kembali melakukan eksplorasi genetik. Namun, sekarang breeder ingin mendapatkan keturunan kucing bengal dengan berbagai warna. Saat ini ada 6 warna kucing bengal yang terdaftar pada The International Cat Association TICA. Dari keenam warna tersebut, TICA mengelompokkan warna kucing bengal menjadi 2 kelompok warna kucing bengal standart. Kucing bengal warna cokelat brown. Kucing bengal warna salju snow. Kucing bengal warna perak silver. Kedua, warna kucing bengal non-standart Kucing bengal warna arang charcoal. Kucing bengal warna biru blue. Kucing bengal warna melanistik atau hitam solid. Sangat menakjubkan, keindahan pola dan motif dari kucing bengal. Kamu akan semakin takjub saat kucing bengal hadir dalam berbagai warna yang menawan. Pola mantel dan warna yang seimbang akan menghasilkan kontras yang artistik. Ingin tahu lebih detail tentang berbagai warna kucing bengal? Let’s dive in! Kucing bengal warna cokelat brown Photo by Kucing bengal berwarna cokelat terlihat seperti macan tutul mini, bukan? Motif pada mantel bulunya sangat indah dengan kontras yang sangat menakjubkan. Kucing bengal brown pertama kali diakui oleh The International Cat Association TICA pada tahun 1983. Selanjutnya, kucing bengal warna cokelat popular ke seluruh penjuru dunia. Kucing bengal tradisional yang berwarna cokelat memiliki mata hijau dan emas. Warna dasar bulu kucing terdiri dari warna abu-abu kecokelatan hingga oranye-emas cerah. Kucing bengal spotted, rosetting atau marbled cenderung berwarna hitam, cokelat muda, cokelat gelap dan cokelat kemerahan. Jika kamu pernah memiliki kucing bengal berbulu cokelat, kamu mungkin sadar bahwa ada banyak varian warna cokelat. Seperti Cokelat Emas, Krim, Tawny, Madu, Taupe, Tan, Beige, Karamel, Kayu Manis. Semua warna cokelat dari kucing bengal diakui, tapi warna orange-cokelat lebih disukai banyak orang. Karakteristik kucing bengal warna cokelat Kucing bengal berwarna coklat-orange dengan totol hitam kucing bengal ujung berwarna berwarna cokelat, tembaga, emas, atau berwarna putih lebih disukai banyak orang. Kucing bengal berwarna cokelat-orange benar-benar makhluk yang cantik, bukan? Kucing bengal warna salju snow Kucing bengal juga memiliki varian warna salju snow. Secara sepintas kucing bengal snow terlihat seperti macan tutul salju berukuran mini. Jika ditelusuri lebih jauh, kucing bengal juga memiliki beragam warna krem dan gading yang terkait dengan bentuk albinisme. Warna ini yang berasal dari keturunan kucing Siam dan Burma. Secara genetik, kucing bengal warna salju terdiri dari 3 jenis yang berbeda Pertama, Seal Seal Seal Sepia. Kamu tidak dapat membedakan ketiga jenis kucing bengal salju melalui warna bulu. Perlu pengujian generik untuk membedakan ketiga jenis kucing bengal salju secara tepat. Beberapa breeder kucing di Indonesia yang berpengalaman kadang bisa membedakan kucing bengal salju dari warna matanya. Kucing bengal seal lynx Photo by Kucing bengal salju jenis Seal Lynx memiliki Warna krem ​​putih sangat seal lynx gelap atau ekor coklat biru. Kucing bengal seal mink Photo by Kucing bengal salju jenis Seal Mink memiliki Bulu berwarna gading, krem, atau cokelat corak mink seal hingga tanda mink seal ekor berwarna cokelat berwarna biru-hijau atau aqua. Kucing bengal seal sepia Photo by Kucing bengal salju jenis Seal Sepia memiliki Warna cokelat muda, gading, atau corak tanda sepia hingga tanda sepia segel ekor berwarna cokelat berwarna hijau atau emas. Kucing bengal warna apa yang paling kamu suka? Tulis jawabanmu di kolom komentar ya. Kucing bengal warna perak silver Photo by Kucing bengal berwarna perak silver merupakan kucing bengal yang kekurangan warna. Gen dari kucing bengal perak menghambat warna-warna hangat. Gen dalam tubuh kucing memberikan lapisan dasar hampir putih. Warna putih ini sangat kontras dengan motif totol yang gelap. Jadi, sangat mencolok. Kucing bengal silver hadir dalam berbagai warna dasar, mulai dari putih hingga warna baja yang sangat gelap. Kucing bengal perak juga dapat ditemukan dalam kombinasi warna lain Perak Salju, Perak Arang, Biru Perak, dll. Berkat kecantikan dan kharisma kucing bengal perak, pada tahun 2004 kucing bengal perak resmi dipertandingkan. Karakteristik kucing bengal perak silver Terdapat sedikit noda kucing/berkarat coklat di motif abu-abu gelap ke hitam ekor dengan ujung berwarna merah berwarna hijau atau emas. Kucing bengal warna arang charcoal Photo by bengal warna biru blue Photo by Kucing bengal warna melanistik atau hitam solid Photo by ada berapa jenis motif kucing bengal? Berdasarkan motif dan pola bulu kucing bengal dibedakan menjadi 2, yaitu kucing bengal spotted dan marbled. Jika ditilik dari warna bulu, kucing bengal dibedakan menjadi 6, yaitu kucing bengal brown, snow, silver, blue, charcoal, dan black. Bolehkah saya tahu kucing bengal seperti apa yang paling kamu suka? Tulis jawabanmu di kolom komentar ya. Nanti, akan saya buatkan artikel khusus untuk mengulas jenis kucing bengal tersebut. Akhir kata, tolong dukung website ini dengan cara share artikel kesukaanmu ke sosial media. Semakin banyak share, semakin semangat saya membuat konten berkualitas. Sudah di share? Good! Jika kamu tidak ingin ketinggalan artikel menarik dari website kamu bisa menyalakan tombol subscribe di pojok kanan bawah. Klik saja tombol loncengnya.
Kucingbengal merupakan jenis kucing yang atraktif, bahkan hiperaktif. Kucing blacan ini mempunyai energi yang besar, sehingga sulit untuk berdiam diri. Tetapi, Kami memberikan rekomendasi daftar merk makanan kucing bengal yang bagus dan terbaik di pasaran agar kucing sehat, antara lain: Hill's Science Diet Dry Cat Food: 4 kg, Rp 390.000.

JAKARTA - Banyak orang yang tertarik untuk memelihara kucing karena tingkahnya yang lucu dan menggemaskan. Ada banyak jenis kucing yang populer dan banyak dipelihara, salah satunya kucing bengal. Melansir dari buku “301++ Hewan & Tumbuhan Mengagumkan di Dunia”, kucing bengal adalah kucing ras dari persilangan kucing leopard asia dan kucing domestik. Simak penjelasan selengkapnya berikut ini. Ciri Ciri Kucing BengalKucing bengal termasuk jenis kucing yang populer. Kucing ras yang satu ini mempunyai beberapa ciri khusus yang menjadi keunikannya, berikut ulasan selengkapnya. 1. Ukuran tubuhnya besarKucing bengal termasuk jenis kucing ras yang ukuran tubuhnya besar dan atletis. Berat badan kucing ini bahkan mencapai 3,6 – 6,8 kg. Selain berat, tubuh kucing bengal juga lebih panjang dibandingkan jenis kucing lainnya. 2. Bulunya berkilauJenis kucing bengal juga diketahui mempunyai bulu yang indah. Modifnya cantik dan berkilau. Jika dilihat sekilas, bulu kucing bengal seperti mempunyai debu emas. 3. Warna mataCiri kucing bengal lainnya yaitu warna matanya yang beragam. Beberapa warna mata kucing ini, antara lain; coklat, jingga, kuning, hingga hijau. 4. Aktif dan senang bermainSebagai hewan peliharaan, kucing bengal bisa menjadi teman yang menyenangkan karena kucing ini memiliki sifat aktif dan senang bermain. Kucing ini bahkan senang berinteraksi dengan manusia dan jahil karena sering menyembunyikan barang milik manusia. Cara Merawat Kucing Bengal Bagi Anda yang ingin memelihara kucing bengal, pahami juga cara merawat kucing ini. Berikut beberapa hal yang perlu dilakukan jika memiliki kucing bengal. 1. Memberikan makanan bernutrisiMemberikan makanan kucing bengal yang bernutrisi menjadi hal yang penting untuk diperhatikan. Makanan yang kaya nutrisi akan membuat kucing sehat dan kuat. Anda dapat membeli makanan kucing pada tempat terpercaya dan pastikan sudah mengecek kandungan dalam makanan tersebut. 2. Menjaga kebersihan kucingSelain makanan, perhatikan juga kebersihan kucing tersebut. Rutinlah untuk memandikan kucing agar kucing tetap sehat dan bersih. Selain itu, Anda juga harus rajin menyisir bulu kucing tersebut. Bersihkan juga telinga, mata, dan gigi secara rutin. Anda bisa membersihkan sendiri atau membawanya ke salon kucing. 3. Memberikan mainanSeperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa kucing bengal memiliki sifat yang aktif dan senang bermain. Maka dari itu, sediakan juga permainan agar kucing ini tetap aktif dan tidak bosan. Selain itu, luangkan waktu juga untuk bermain dengan kucing ini. 4. Siapkan ruangan yang luasKucing bengal memiliki tubuh yang besar, sehingga perlu ruang yang luas agar bisa leluasa bergerak. Selain itu, kucing ini juga sangat aktif. Maka dari itu, ruangan yang luas sangat dibutuhkan kucing bengal agar bisa bergerak dan bermain tanpa terbatasi. Jika ruangan terlalu sempit, maka kucing akan mudah stres. Berapa Harga Kucing Bengal?Dengan keunikan dan keistimewaan yang dimiliki, banyak orang tertarik memelihara kucing ini. Lantas, berapakah harga kucing bengal? Ternyata, kucing bengal termasuk jenis kucing termahal di dunia. Harga kucing ini diketahui mencapai US$ Itulah penjelasan seputar kucing bengal dari ciri-ciri, cara merawat, hingga harga kucing bengal yang penting untuk diketahui. Jika ingin memiliki kucing tersebut, pastikan Anda sudah memahami cara merawat hewan ini. Pastikan juga membeli kucing bengal pada tempat terpercaya agar mendapatkan kucing bengal yang sehat dan cantik. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Պусиዞу ፗунтጁлигеΑጀещиጻодр цομ ողեдА си ጿሌևч
Жижоղэςоյ посючፏሮև юλሚՀест ብеврխн ኛմемጎտիпОዧሢщθрθጱиሓ у очυቷէ
Заδаβаዤո ሹρሖдэму цоτէфегΜու стибрՕзызοмι кዠηиቨኃ
Իлէሮаհяσሣ чегиξխпс чюህУςኂպቅጉи чիйοци ωζиጪосуրХоνобрո ωноሄ
Sepertinamanya, kucing ini memang berasal dari Russia yang mana memiliki bulu yang cukup pendek dengan warna bulu biasanya adalah abu-abu dan mata hijau menyala yang cukup menarik. 6. Kucing American shorthair Jenis ras kucing satu ini memang cukup menarik dimana berasal dari keturunan European shorthair dan British shorthair.
Sekilas, kucing bengal dan kucing hutan memiliki bentuk dan tampilan yang sama. Badan memiliki spot seperti leopard, ukuran yang lebih besar dari kucing domestic pada umumnya hingga sifatnya yang agresif. Tidak salah menyebutkan jika kucing bengal adalah kucing hutan. Namun, tahukah kamu kalau ternyata kucing bengal itu bukan 100% kucing hutan? Kucing bengal adalah kucing hybrid yang merupakan perkawinan silang antara kucing hutan/liar dengan kucing domestic. Sedangkan kucing hutan yang punya tampilan hampir sama dengan kucing bengal adalah kucing congkok atau kuwuk. Bingung dan penasaran? Daripada kamu semakin penasaran tentang perbedaan kucing bengal dan kucing hutan, yuk, langsung simak pembahasannya sampai selesai. 1. Asal Perbedaan pertama terkait kucing bengal dan kucing hutan adalah daerah asal si kucing. Kucing Bengal Kucing bengal berasal dari Amerika Serikat. Bengal tiger cat ini termasuk kucing hybrid dari perpaduan asian leopard dengan american shorthair. Awalnya, dr. Willard Centerwall yang merupakan ahli genetik ingin mendapatkan kucing domestik dengan spotted wild cat yang berasal dari persilangan. Kemudian, bersama dengan Jean Mill yang merupakan breader asal California, di tahun 1960an mulai melakukan perkawinan hybrid kucing. Kucing bengal merupakan generasi ketiga atau F2 dari hasil perkawinan hybrid. Dari penelusuran yang saya temukan, ada 2 sumber dengan penjelasan yang berbeda. Di channel Kebun dan Binatang Official, disebutkan bahwa kucing bengal berasal dari perpaduan kucing domestik dengan asian leopard. Kemudian anakannya, dikawinkan lagi dengan asian leopard jantan hingga menghasilkan kucing bengal. Sedangkan menurut sumber lain, bengal berasal dari campuran beberapa jenis kucing, diantaranya American shorthair. Bernese. Abyssinian. Egytian mau. Asian leopard. Dari sumber tersebut, Mills mengembangbiakkan asian leopard. Diketahui bahwa asian leopard lebih kebal terhadap berbagai penyakit. Hingga akhirnya, asian leopard betina dikawinkan dengan kucing domestic lokal hitam. Dari perkawinan tersebut, diperoleh anakan kucing dengan corak bintik serta sistem imun kuat. Kemudian, anakan betina dikawinkan lagi dengan kucing domestik hingga menghasilkan bengal. Kucing bengal kemudian diakui oleh TCA The International Cat Association pada tahun 1983. Setelah itu, kepopuleran kucing bengal semakin tinggi hingga banyak orang ingin memeliharanya. Kucing Hutan Kucing hutan adalah jenis kucing yang hidup di alam liar. Kucing jenis ini biasa disebut juga dengan kucing liar. Habitatnya ada yang di hutan, semi gurun ataupun di gua. Sebenarnya, ada banyak jenis kucing hutan yang ada di Indonesia pada khususnya. Setidaknya, ada 5 jenis kucing hutan di Indonesia, yaitu Macan dahan benua atau Neofelis nebulosa. Macan dahan Kalimantan atau Neofelis diardi atau felis diardi. Kucing batu atau Pardofelis marmorata atau Felis marmorata. Kucing emas asia atau Catopuma temminckii. Kucing congkok atau meong congkok atau kucing kuwuk Prionailurus bengalensis atau Felis bengalensis. Jika disamakan dengan 5 jenis kucing hutan di atas, kucing congkok memiliki tampilan seperti kucing bengal. Kucing kuwuk ini adalah kucing liar yang berasal dari Asia Selatan dan Asia Timur. Di Indonesia sendiri, kucing kuwuk kerap ditemui di hutan Jawa, Sumatera dan Kalimantan. Kucing kuwuk memiliki nama lain yaitu leopard cat karena punya bintik seperti macan tutul. Ada juga yang menyebutnya sebagai asian leopard cat. Jika dirunut, kucung kuwuk inilah yang menjadi bakal mula kucing bengal. Jadi, tidak heran ya jika banyak yang akhirnya menyamakan kucing kuwuk dengan kucing bengal. 2. Bentuk kepala Kucing bengal Kepala kucing bengal memiliki ukuran yang besar dan panjang. Walaupun begitu, kepala kucing bengal terlihat kecil dan kurang proporsional jika dibandingkan dengan badannya yang panjang dan besar. Kucing bengal memiliki leher yang besar dan berotot untuk menopang kepalanya. Hidungnya lebar dan kulit di bagian hidung memiliki warna merah dengan garis luar hitam. Untuk telinga, kucing bengal memiliki telinga yang meruncing ke atas. Sedangkan matanya, berbentuk bulat, lebar dengan warna iris hijau atau amber. Kucing hutan Kepala kucing hutan ukurannya kecil. Di bagian kepala terdapat 2 garis dari mata ke telinga berwarna gelap dan garis putih dari mata ke hidung. Belakang telinga kucing hutan memiliki bentuk bulat agak panjang dengan warna hitam dan putih di bagian tengahnya. Sedangkan untuk moncong kucing hutan memiliki moncong pendek putih dan sempit. 3. Tubuh kucing Kucing bengal Kucing bengal memiliki badan yang cukup panjang, besar dan berotot jika dibandingkan dengan kucing lain. Karena dari itu, kucing bengal memberikan kesan gagah terutama untuk jenis kucing bengal jantan. Kucing hutan Tubuh kucing hutan cenderung kecil dan seukuran dengan kucing domestik. Namun, kucing hutan seperti kucing kuwuk punya kaki lebih ramping dan panjang. Uniknya, di antara sela jari kaki terdapat selaput. Bagian tungkai dan tubuh terdapat bintik hitam dengan warna dan ukuran yang berbeda. Kalau kamu memperhatikan dengan jeli, di sepanjang punggung kucing kuwuk terdapat 2-4 baris bintik yang memanjang. Untuk panjang, kucing hutan memiliki panjang yang berbeda karena tergantung dari habitatnya. Di daerah tropik seperti Indonesia, kucing kuwuk memiliki panjang dari kepala hingga badan sekitar 38,8-66 cm. Sedangkan panjang ekornya bisa mencapai 17,2-31 cm. Untuk kucing kuwuk di daerah Siberia dan Tiongkok Utara, memiliki badan lebih panjang, yaitu 75 cm. Ukuran bahu juga lebih tinggi sekitar 41 cm. 4. Berat badan Kucing bengal Rata-rata, kucing bengal memiliki berat badan sekitar 5-8 kg. Walaupun begitu, kucing bengal jantan memiliki ukuran dan berat lebih besar dari kucing betina. Berat badan kucing jantan dewasa sekitar 10 kg. Sedangkan berat badan kucing betina hanya setengahnya saja, yaitu 4-5 kg. Kucing hutan Kucing hutan jenis kuwuk atau kucing congkok memiliki berat yang berbeda-beda. Di daerah tropika seperti di Indonesia, berat kucing kuwuk hanya sekitar 0,55-3,8 kg. Di daerah Siberia dan Tiongkok Utara, kucing kuwuk memiliki berat hingga 7,1 kg. Berat badan tersebut bisa berkurang hingga musim semi dan bertambah sebelum musim dingin. 5. Motif dan bulu Kucing bengal Umumnya, kucing bengal memiliki bulu pendek. Namun, kamu bisa menemui kucing bengal dengan bulu panjang atau yang biasa disebut dengan Cashmere bengal. Kucing jenis ini memiliki status Preliminary New Breed oleh NZCF New Zealand Cat Fancy di tahun 2013. Ada bedanya Cashmere bengal dengan kucing bengal pada umumnya? Bedanya hanya di panjang pendek bulunya. Jadi, motifnya sama ya. Kucing bengal memiliki motif bulu yang sama seperti leopard dengan warna motif mengikuti warna bulu. Ada 2 motif bulu kucing bengal yaitu yaitu spotted dengan warna coklat hitam dan marble dengan 5 jenis pola, yaitu Horizontal flowing marble. Chaos pattern marble. Closed pattern or sheet marble. Reduced pattern horizontal flowing marble. Bullseye pattern. Di bagian ekor terdapat motif berbentuk seperti cincin. Sedangkan di pundak kucing, terdapat garis horizontal berwarna hitam. Uniknya, jika semakin besar spotted dan semakin jauh jarak spotted pada kucing bengal, maka semakin disukai. Kucing hutan Kucing hutan jenis kucing kuwuk memiliki warna dan bintik yang bervariasi, tergantung dari spesiesnya. Misalnya kucing kuwuk di selatan, memiliki warna coklat kekuningan. Sedangkan untuk populasi di wilayah utara, berwarna abu-abu perak pucat. Untuk motifnya, kucing kuwuk memiliki motif spotted dan marble atau garis putus-putus. Motif bulu ini tergantung dari subspecies. Jadi, jangan heran ya kalau kamu menemukan kucung kuwuk dengan motif seperti leopard. Terus membaca 11 makanan kucing hutan di alam liar » 6. Kepribadian Kucing bengal Kucing bengal memiliki sifat yang sangat aktif sehingga butuh ruang gerak yang luas. Kucing bengal bahkan bisa melompat setinggi 3x panjang tubuhnya dan suka memanjat. Karena hal tersebutlah, kucing bengal punya tulang kaki yang tebal, keras dengan otot yang kencang. Bagaimana dengan sifatnya? Kucing bengal memiliki gen kucing liar. Jadi, jangan kaget ya kalau kucing bengal bisa menjadi liar. Kucing bengal bahkan tidak takut dengan air atau tempat basah. Walaupun begitu, kucing bengal ternyata bisa dijinakkan. Jika sudah jinak, kucing bengal akan bisa bersahabat dan memiliki sifat penyayang. Kucing bengal juga memiliki tingkat kecerdasan yang tinggi. Kamu bisa melatih kucing bengal seperti melakukan trik dan pup di toilet. Bahkan, kamu bisa mengajak kucing bengal berjalan-jalan layaknya anjing. Kucing hutan Kucing hutan memiliki sifat yang liar, agresif dan susah untuk dijinakkan. Maka dari itu, jangan heran jika kucing hutan akan takut, mengeluarkan suara seperti mendesis ketika didekati manusia. Untuk kelincahan, kucing hutan lebih lincah dibandingkan kucing bengal. Salah satu faktor yang mempengaruhi adalah habitatnya. Kucing hutan termasuk hewan nocturnal dan hidup di alam liar. Maka dari itu, mau tidak mau kucing hutan harus bergerak lincah untuk menangkap mangsa dan bertahan hidup. 7. Masalah kesehatan Kucing bengal Kucing bengal termasuk sebagai kucing yang tidak mudah terserang penyakit. Jika dirawat dengan baik, kucing bengal bisa bertahan hingga berusia 14-16 tahun. Bahkan kucing bengal tidak terlalu menyebabkan alergi karena termasuk hypoallergenic. Ini karena kucing bengal memiliki zat alergennya yang lebih sedikit. Jadi, cocok untuk kamu yang punya masalah dengan alergi, khususnya bulu kucing. Sama seperti kucing pada umumnya, kamu perlu mewaspadai penyakit pada kucing bengal dan masalah kesehatan genetik. Penyakit pada kucing bengal, diantaranya Neuropati distal gangguan di sistem saraf dan biasanya menyerang bengal di usia 1 tahun. Flat-chested kitten syndrome kelainan bentuk tulang rusuk dorsoventral sehingga dada nampak rata. Luxated patella dislokasi herediter tempurung lutut. Sedangkan masalah kesehatan genetik yang perlu kamu waspadai, diantaranya Hypertrophic cardiomyopathy HCM masalah kesehatan di mana otot jantung menebal secara tidak normal sehingga jantung susah memompa darah. Bengal progressive retinal atrophy PRA-b isu genetik yang menyebabkan retina bengal mengalami kerusakan dan kebutaan. Hip dysplasia kelainan genetik yang mengakibatkan penurunan dan kegagalan perkembangan dan fungsi secara bertahap di area panggul. Erythrocyte pyruvate kinase deficiency PK-deficiency anemia hemolitik turunan dengan gejala Energi dan berat badan berkurang. Warna mata dan kulit memudar. Perut membesar. Kucing hutan Kucing hutan memang terbiasa hidup di alam liar, tetapi, bukan berarti kucing hutan bebas dari gangguan kesehatan. Kucing hutan juga bisa sakit seperti batuk karena faktor lingkungan ataupun internal dari kucing itu sendiri. Namun, untuk saat ini, kucing hutan justru menghadapi masalah yang lebih pelik, yaitu perburuan liar dan penyempitan lahan. 8. Kelangkaan Kucing bengal Kucing bengal kini banyak ditemui di Indonesia. Bahkan, sudah ada breeder di Indonesia. Jadi, Anda tidak perlu bersusah payah untuk mendatangkan kucing bengal dari luar negeri. Kucing hutan Per tahun 2002, kucing kuwuk termasuk ke dalam spesies Least Concern IUCN Red List, PP No. 7/1999, Appendix II CITIS. Artinya, kucing hutan termasuk sebagai satwa yang dilindungi. Sesuai dengan PP no. 7 th 1999 dan UU No. 5 th 1990, siapapun tidak boleh dengan sengaja Membunuh. Menangkap. Menyimpan. Melukai. Memelihara. Memiliki. Mengangkut. Menjualbelikan satwa yang dilindungi dalam kondisi hidup. Jika melanggar, maka ancaman pidana maksimal 5 tahun dan denda maksimal Rp100 juta harus kamu hadapi. 9. Harga Perbedaan paling mencolok dari kucing bengal dan kucing hutan adalah terkait harga jual. Di mana, kucing bengal di perjual belikan dengan harga tinggi. Sedangkan kucing hutan tidak boleh diperjualbelikan hewan yang dilindungi. Kucing bengal Kucing bengal memiliki harga yang cukup tinggi. Untuk anakannya, bisa mencapai Rp5-40 juta per ekor. Harga tersebut bisa berbeda-beda tergantung dari berbagai macam faktor, diantaranya Kualitas kucing bengal. Motif. Dari mana kamu mendatangkan kucing bengal. Kucing hutan Kucing hutan tidak diperkenankan untuk diperjualbelikan. Jika kamu ingin memiliki 1, ada ketentuan yang wajib kamu patuhi, yaitu Punya ijin dan penandaannya sehingga nanti kamu akan punya sertifikatnya. Ijin ini berkaitan dengan kesiapan kamu, baik finansial, tempat atau kemampuan merawat. Berasal dari penangkaran legal yang terdaftar di Kementerian Lingkungan Hidup dan Balai BKSDA setempat. Termasuk dalam generasi kedua F2. Jadi, kalau kamu tidak siap dan hanya ingin membuktikan atau sekedar memiliki, sebaiknya jangan ya. Karena jika dipaksakan, kamu bisa terkena masalah hukum. Demikian pemhabasan dari topik “perbedaan kucing bengal dan kucing hutan”. Saya harap kamu dapat membedakan kedua jenis kucing tersebut dengan mudah. Pada dasarnya, kucing bengal adalah turunan dari kucing hutan. Walaupun begitu, ada 9 poin yang membedakan antara kucing bengal dengan kucing hutan, yaitu Asal. Bentuk kepala. Tubuh kucing. Berat badan. Motif dan bulu. Kepribadian. Masalah kesehatan. Kelangkaan. Harga. Dari perbedaan tersebut, kamu bisa menilai mana yang kucing hutan asli dan mana yang bengal. Dengan begitu, kamu bisa lebih selektif sebelum memelihara dan merawat agar tidak menghadapi masalah hukum. Baca lebih lanjut Jenis dan motif kucing bengal paling popular 2021 »
Baikkucing Bengal maupun Savannah tidak perlu perawatan khusus melebihi kucing rumahan Anda. Mereka tidak perlu mandi, bahkan meski mereka suka bermain air. Paling tidak menyikat bulunya dengan lembut setiap saat akan membantu mencegah perontokan bulu berlebih dan menjaga kesehatan kucing Anda. 11 Jenis Kucing yang Mirip Harimau, Macan
Kucing menjadi salah satu hewan peliharaan favorit di seluruh dunia. Tingkahnya yang lucu dan menggemaskan membuat kucing ini banyak disukai oleh sebagian besar masyarakat. Tetapi bagaimana jika kucing yang dipelihara merupakan salah satu jenis kucing hutan? Berbahayakah atau justru lebih menarik dibandingkan dengan jenis kucing hias? Berikut ini ulasan mengenai jenis kucing bengal yang merupakan salah satu jenis kucing hutan. Kucing Bengal Asli Image Source Meskipun sifat asli kucing bengal merupakan kucing liar, jika kucing ini dirawat dan dilatih dengan baik akan menjadi kucing jinak. Perawatan kucing bengal sendiri tidak bisa disamakan dengan kucing hias lainnya karena perbedaan karakteristik dan sifatnya. Asal-Usul Kucing BengalJenis Kucing Bengal di Dunia1. Kucing Bengal Rosetted Spotted2. Kucing Bengal MarbleCiri-Ciri Kucing Bengal1. Kepala Kucing2. Badan Kucing3. Warna BuluCara Merawat Kucing Bengal1. Memberi Makan Secara Teratur2. Membersihkan Tubuh Kucing3. Membersihkan Bak Kotoran Kucing4. Mengajak Kucing Bermain5. Mengajak Kucing Jalan-Jalan6. Melatih KucingHarga Kucing Bengal Asal-Usul Kucing Bengal Kucing bengal merupakan ras kucing yang berasal dari campuran beberapa jenis kucing, seperti American shorthair, Burmese, Abyssinian, Egyptian mau, dan Asian leopard. Kucing jenis ini berasal dari California, Amerika Serikat dan di Indonesia sering disebut dengan nama blacan. Di tahun 1960, California’s Jean Mills, seorang peneliti mempelajari penyakit yang sering menjangkiti kucing. Pada penelitian ini, menemukan bahwa kucing liar seperti harimau dan singa lebih kebal terhadap serangan berbagai penyakit. kemudian mengembangbiakkan kucing Asian leopard untuk mendapatkan kesimpulan bahwa kucing jenis ini kebal terhadap berbagai jenis penyakit. Kemudian, mengawinkan kucing Asian leopard betina dengan kucing hitam lokal jantan yang menghasilkan anak kucing dengan corak bintik dan memiliki daya tahan tubuh yang kuat. Salah satu anak betina dari hasil perkawinan tersebut kemudian dikawinkan lagi pada kucing hitam lokal jantan dan inilah yang menghasilkan jenis kucing bengal. Hasil anakan dari perkawinan ini menghasilkan kucing bengal yang memiliki corak seperti kucing Asian leopard tetapi dengan tubuh kucing lokal. Jenis Kucing Bengal di Dunia Berdasarkan pola warna kucing bengal, kucing bengal terbagi menjadi dua jenis, yaitu rosetted spotted dan marble. 1. Kucing Bengal Rosetted Spotted Kucing Bengal Rosetted Spotted Image Source Kucing bengal dengan pola warna rosetted spotted memiliki bintik-bintik atau totol pada seluruh bagian tubuh kucing. Ada lima jenis kucing bengal rosetted spotted, yaitu Arrow rosetted, pola warna ini berupa totol yang menyerupai bentuk rosetted, pola warna ini berupa totol yang menyerupai bentuk jejak kaki rosetted, pola warna ini berupa totol yang menyerupai bentuk donat dengan bagian luar lebih gelap dibanding dengan bagian rosetted with chaining, pola warna ini berupa totol yang menyerupai bentuk donat yang sejajar dengan tulang rosetted, pola warna ini berupa totol yang menyerupai bentuk awan. 2. Kucing Bengal Marble Kucing Bengal Marbel Image Source Selain memiliki pola warna yang berbentuk totol, ada satu lagi kucing bengal yang memiliki pola warna marbel. Berdasarkan pola warna marbel, kucing bengal terbagi menjadi 5 jenis Horizontal flowing marble Reduced pattern horizontal flowing marble Chaos pattern marble Closed pattern or sheet marble Bullseye patter Ciri-Ciri Kucing Bengal Ciri Ciri Kucing Bengal Asli Image Source Kucing bengal atau blacan merupakan kucing yang besar dan terlihat gagah. Kucing ini memiliki corak warna yang khas dan didominasi oleh warna coklat dan hitam. Pada kucing bengal jantan, berat badannya bisa mencapai 10 kg. Sedangkan pada kucing bengal betina, berat badannya sekitar 4-5 kg. 1. Kepala Kucing Jenis kucing bengal memiliki bentuk kepala yang cukup besar dan panjang. Tetapi jika dibandingkan dengan ukuran tubuhnya, kepala kucing terlihat lebih kecil. Leher kucing cukup besar dan terlihat berotot untuk menyeimbangkan kepalanya yang berukuran besar. Hidung kucing berukuran besar dan lebar dengan kulit hidung berwarna merah dan memiliki garis hitam. Ciri khasnya terdapat pada telinga kucing yang meruncing ke atas dan mata lebar yang berwarna hijau atau amber. 2. Badan Kucing Badan kucing bengal memiliki ukuran yang cukup panjang dan berotot dibanding dengan jenis kucing lain. Umumnya kucing bengal memiliki ekor yang panjang dengan berat badan yang sesuai dengan usia kucing. 3. Warna Bulu Keunikan dari kucing bengal terlihat dari warna bulu yang khas. Biasanya kucing bengal memiliki pola warna coklat atau cinnamon dengan bintik kehitaman atau totol yang ada di seluruh tubuhnya. Biasanya warna bulu disertai dengan garis horizontal pada pundak kucing yang berwarna hitam dan lingkuran yang berbentuk cincin pada ekornya. Cara Merawat Kucing Bengal Meskipun sifat asli kucing bengal adalah kucing liar, kucing bengal masih bisa dilatih untuk menjadi kucing yang lebih jinak. Perawatan jenis kucing bengal bisa Anda lakukan dengan telaten agar kucing tetap sehat dan tidak bosan di rumah. 1. Memberi Makan Secara Teratur Pemberian makan kucing bengal sama dengan pemberian makan jenis kucing lainnya. Anda bisa memberikan pakan kucing yang banyak dijual di pet shop, baik makanan kering ataupun makanan basah/makanan kaleng. Sebaiknya juga Anda membedakan pakan kucing anakan dengan kucing dewasa. Hal ini dikarenakan nutrisi yang dibutuhkan kucing dewasa dengan kucing anakan beda. Selain itu, memberikan makan kepada kucing bengal juga harus rutin Anda lakukan. Untuk kucing dewasa bisa Anda berikan makanan sebanyak 3 kali sehari, sedangkan untuk kucing anakan bisa Anda berikan sebanyak 4 kali sehari dengan takaran yang lebih sedikit. Pemberian makanan pada kucing bengal akan berpengaruh pada nutrisi yang diserap oleh kucing. Dengan pemberian nutrisi yang seimbang akan membuat daya tahan tubuh kucing bengal dapat meningkat, sehingga kucing tida mudah terserang penyakit dan pertumbuhannya dapat maksimal. 2. Membersihkan Tubuh Kucing Kucing bengal merupakan kucing yang aktif dan senang bermain, hal ini akan membuat tubuh kucing menjadi cepat kotor dan berbau. Agar kucing tetap bersih dan wangi, Anda bisa membersihkan tubuh kucing secara teratur. Pembersihan tubuh kucing ada baiknya menyesuaikan dengan kondisi kucing. Kucing yang sakit sebaiknya tidak perlu Anda bersihkan sebelum kucing benar-benar dalam kondisi yang sehat. Memandikan kucing 1 atau 2 minggu sekali akan membuat tubuh kucing tetap terawat dan bersih. Terlebih kucing bengal merupakan kucing yang tidak takut air, Anda bisa dengan santai memandikan kucing sambil mengajaknya bermain. Anda bisa menggunakan shampo khusus kucing agar bulunya tetap terawat dengan baik. Dengan memandikan kucing secara teratur akan membersihkan bulu kucing dari debu dan kotoran yang menempel. Selain memandikan, Anda juga harus menyisir bulu kucing secara teratur. Menyisir bulu kucing akan menghilangkan bulu yang sudah mati, sehingga regenerasi bulu dapat tumbuh dengan cepat dan bulu kucing tetap indah. Anda bisa menyisir bulu kucing dengan sisir khusus selama kurang lebih 5 menit. Sebaiknya Anda menyisir bulu dengan lembut agar kucing tidak merasa sakit dan kucing menjadi rileks saat Anda sisir bulunya. 3. Membersihkan Bak Kotoran Kucing Selain membersihkan tubuh kucing, kebersihan lingkungan juga harus Anda perhatikan. Anda bisa dengan rutin membersihkan bak kotoran kucing secara teratur setiap hari. Pembersihan bak kotoran kucing dianjurkan setelah kucing buang air besar agar saat kucing kembali, kotoran tidak menempel pada bulu kucing dan kualitas udara ruangan tetap terjaga. Membersihkan bak kotoran kucing bisa Anda lakukan dengan bantuan serokan pasir untuk mengambil kotorannya. Selain itu, pasir kotoran bisa Anda cuci ataupun Anda buang bagian yang sudah terkena air kencing dan kotoran kucing. Agar pasir tetap kering, Anda bisa menjemur pasir sebelum Anda digunakan kucing untuk buang air. Menjaga bak kotoran tetap kering akan menghindarkan kucing dari bahaya jamur pada kucing Anda. 4. Mengajak Kucing Bermain Kucing bengal adalah kucing yang suka bermain, baik dengan pemiliknya atau dengan hewan lain. Anda bisa menggunakan bermacam-macam mainan khusus kucing untuk bermain dengan kucing bengal. Anda bisa memberikan beragam mainan yang membut kucing aktif, seperti melompat atau berlari. Jenis kucing bengal merupakan kucing yang suka diajak bermain. Meskipun kucing sudah diberikan mainan, ada baiknya Anda juga ikut bermain agar kucing tidak cepat bosan dan kucing menjadi nyaman di dekat Anda. 5. Mengajak Kucing Jalan-Jalan Selain mengajaknya bermain, Anda juga bisa mengajak kucing jalan-jalan ke luar rumah. Agar kucing tetap dalam kendali, Anda bisa memasangkan tali pada kalung kucing. Sebaiknya Anda membawa kucing atau berjalan-jalan di tempat yang bersih dan aman untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan pada kucing Anda. 6. Melatih Kucing Kucing ini merupakan kucing yang cerdas dan mudah untuk dilatih. Anda bisa melatih perintah sederhana pada kucing Anda. Hal pertama adalah dengan mengenalkan nama kucing dan mengatakannya berulang ketika Anda panggil. Selain itu, Anda bisa melatih kucing dengan perintah sederhana lain agar kucing mengerti apa yang Anda ucapkan. Sebaiknya Anda melatih kucing bengal dengan intonasi dan nada suara yang rendah agar kucing mampu mencerna apa yang diperintahkan untuknya. Harga Kucing Bengal Meskipun kucing bengal merupakan kucing hutan yang memiliki sifat liar, kucing jenis ini cukup populer dan banyak dipelihara di Indonesia. Harga kucing bengal asli pun bervariasi sesuai dengan usia dan kelengkapan vaksin yang sudah diperoleh kucing. Untuk anakan kucing bengal asli import usia 3 bulan bisa Anda dapatkan dengan harga mulai dari 10 juta hingga 40 juta rupiah. Meskipun cukup mahal, Anda bisa membeli hasil anakan dari kucing bengal dengan kucing ras populer lain di Indonesia. Harga yang ditawarkan biasanya kisaran di bawah 5 juta rupiah untuk anakan kucing bengal mix oriental siam usia 3 bulan. Meskipun memiliki harga yang cukup mahal, jenis kucing bengal menjadi salah satu kucing peliharaan favorit bagi pecinta kucing di seluruh dunia. Bagi Anda yang ingin memiliki kucing jenis ini, ada baiknya Anda mempelajari lebih lanjut karakteristik kucing untuk mempermudah perawatan kucing bengal.
JenisKucing Bengal Asli. Para pecinta kucing pasti ingin sekali memiliki kucing jenis ras Bengal yang masih jarang ditemui. Hewan ini bisa menjadi teman baik anda saat di rumah karena merupakan kucing jinak yang pemberani. Kucing juga memerlukan nutrisi yang baik agar mampu bertahan dan menopang tubuh dengan baik. Selain itu juga dengan

Kucing Bengal memiliki penampilan layaknya kucing hutan yang liar namun memiliki sifat jinak kucing domestik. Seperti apa karakter kucing yang juga cerdas ini? Penampilan layaknya kucing hutan yang liar atau bahkan seperti macan tutul hanyalah “topeng” yang menutupi sifatnya yang jinak seperti kucing domestik pada umumnya. Kucing Bengal karandaev / istockphoto Kucing ini terbentuk dengan adanya campur tangan manusia yang menyilangkan dua jenis kucing berbeda. Mereka adalah hasil persilangan antara kucing domestik Felis silvestris catus dan Macan Tutul Asia Prionailurus bengalensis. Nama Bengal diambil dari nama ilmiah Macan Tutul Asia yaitu Prionailurus bengalensis. Sekilas Tentang Kucing Bengal Berat TubuhJantan kg – kgBetina kg – kgWarna BuluSnow, Silver, Coklat, Sepia, Seal, HitamPola BuluBintik, Marble, Tabby, Point, LynxWarna MataHijau, Emas, BiruRentang Usia12 – 16 TahunPerawatanRendah – SedangKarakteristikAktif, Enerjik, Setia, Cerdas, SosialPengakuanCFA, FIFe, TICA, WCF, ACF, ACFA, CAA, CCA, AFC, GCCF, NZCFHargaRp. – Rp. Kucing ini juga masuk dalam jajaran kucing termahal di dunia. Seperti apa karakter dan juga profil lengkap kucing Bengal ini? Kami akan mengulasnya dengan lengkap berikut ini. Sejarah Sejarah kucing Bengal dimulai pada tahun 1960-an. Seorang peternak bernama Jean Mill ketika itu mengadopsi seekor macan tutul Asia berjenis kelamin betina. Pada masa itu, hewan seperti macan tutul Asia dengan mudah bisa dimiliki dengan syarat yang mudah. Setelah beberapa tahun memelihara macan tutul Asia ini, Jean Mill berencana ingin memberinya teman agar tidak kesepian. Jean Mill mengadopsi kucing domestik jantan bulu pendek untuk menemani. Tanpa disangka, di tahun 1965, kedua jenis kucing yang berbeda ini kawin dan kemudian menghasilkan beberapa bayi kucing. Namun sayang hanya 1 anak kucing dengan jenis kelamin betina yang berhasil bertahan hidup dan tumbuh dengan sehat. Anak kucing ini kemudian diberi nama Kin-Kin. Terpesona dengan penampilan Kin-Kin yang berbeda, Jean Mill kemudian membawanya ke Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Cornell di Ithaca, New York, untuk berkonsultasi terkait jenis kucing hibrid ini. Para ahli memberi tahu Jean Mill ada kemungkin Kin-Kin adalah kucing yang mandul akibat perkawinan silang ini. Namun tanpa disangka lagi, Kin-Kin kemudian hamil setelah dikawin oleh bapaknya sendiri dan kemudian menghasilkan dua bayi kucing. Penampilan dua bayi kucing ini terlihat eksotis dan mempesona. Menyadari potensi ini, Jean Mill kemudian secara serius mengembang biakkan keturunan Kin-Kin. Namun ternyata hasilnya tidak semulus harapannya. Generasi awal keturunan Kin-Kin F1 atau yang berdarah dekat dengan induknya memiliki sifat yang cenderung liar mewarisi sifat macan tutul Asia. Jean Mill tidak menyerah. Pada generasi ke 4 F4 dan seterusnya, barulah sifat-sifat jinak kucing domestik mulai muncul. Namun tidak berarti usaha mengembang biakkan keturunan Kin-Kin berjalan mulus. Hambatan lain yang membuat keturunan berikutnya berjalan lambat adalah kemandulan. Keturunan jantannya F2 terlahir dalam keadaan mandul. Generasi jantan F3 juga memiliki kemungkinan 50 % mengalami kemandulan. Peluang untuk menghasilkan keturunan hanya bisa didapatkan dari jantan F1 atau F4. Popularitas dan jumlah kucing Bengal mulai dikenal banyak dimulai pada tahun 1985. Ketika itu sudah banyak generasi kucing Bengal yang tidak mengalami kemandulan dan menjadi cikal bakal Bengal masa kini. Pengakuan terhadap jenis Bengal dimulai pada tahun 1983. Organisasi pertama yang mengakuinya adalah The International Cat Association TICA dengan status sementara. Butuh bertahun-tahun bagi kucing Bengal untuk mendapatkan pengakuan secara penuh dari TICA yaitu pada tahun 1991. Hingga saat ini kucing Bengal sudah mendapatkan pengakuan dari beberapa organisasi seperti American Cat Fanciers Association ACFA dan Canadian Cat Association CCA. Baca juga Jenis Kucing Langka di Dunia, No 14 Paling Manis Kepribadian Kucing yang enerjik dan memiliki tingkat aktifitas tinggi. Dengan perawatan penuh kasih sayang, kucing ini akan membalasnya dengan kasih sayang dan kesetiaan. Kucing ini akan sangat berorientasi kepada orang-orang yang memperlakukannya dengan baik. Tingkat aktifitasnya yang tinggi harus diimbangi dengan lingkungan yang mendukung. Kucing ini tidak cocok jika hanya diperlihara dalam kandang terus menerus. Mereka sangat suka memanjat dan bermain dengan air. Ingatannya sangat tajam sehingga menjadikannya salah satu kucing dengan kecerdasan kucing yang sangat baik. Mereka cepat belajar ketika kita mengajarkan perintah dan trik tertentu. Kucing ini juga memiliki rasa ingin tahu yang sangat tinggi. Akan sangat ideal jika kondisi rumah memiliki rumah pohon khusus kucing dan kolam dengan air yang mengalir. Hal ini seolah-olah membuat kucing Bengal serasa hidup di kondisi alam yang natural. Catatan kepribadian masing-masing kucing bisa berbeda. Namun kepribadian ini sudah mendarah daging dan tertanam dalam DNA mereka. Jadi bisa saja sifat kucing satu dengan lainnya akan berbeda. Ciri-ciri Kucing Bengal Kucing Bengal Seregraff / istockphoto Ukuran tubuh kucing Bengal sedang hingga besar. Tubuhnya atletis dan berotot terutama kucing Bengal jantan. Ukuran kepalanya sedang, proposional dengan besar tubuhnya. Telinganya melebar dengan bagian ujungnya membulat. Mata oval dan besar. Kaki-kakinya berukuran sedang dan berotot. Kedua kaki belakangnya sedikit lebih panjang daripada kedua kaki depannya. Panjang ekor proposional dengan panjang tubuhnya, ekor tebal dan ujung meruncing. Bulu pendek, tebal, padat, halus dan lembut. Pola berbintik atau marble. Beberapa variasi warna kucing Bengal adalah seal silver lynx point, brown tabby, seal sepia tabby, seal mink tabby, seal lynx point, black silver tabby, seal silver sepia tabby dan seal silver mink tabby. Kesehatan Secara umum kucing hybrid ini sehat karena tidak membawa gen penyakit keturunan. Namun beberapa kucing Bengal dilaporkan mengalami beberapa masalah berikut Atrofi retina progresif masalah mata Kardiomiopati hipertrofi penebalan otot jantung Cedera Patela cedera tempurung lutut Displasia pangkal paha perkembangan tidak normal dari persendian pangkal paha Sindrom anak kucing berdada rata Neuropati distal kelainan saraf. Namun tidak semua kucing mengalami salah satu atau semua masalah diatas. Oleh karena itu sangat penting memastikan kondisi kesehatannya ketika mengadopsi kucing Bengal. Masalah gangguan kesehatan lain sama seperti yang dialami kucing pada umumnya. Yang paling umum adalah flu, diare dan lainnya. Yang paling berbahaya adalah serangan virus yang beberapa diantaranya berpotensi membahayakan jiwa seperti Distemper kucing. Untuk mencegah serangan virus, disarankan memberikan suntikan vaksinasi rutin. Kucing Bengal adalah hewan yang memiliki nafsu makan tinggi. Perhatikan pola makannya agar kucing terhindar dari masalah seperti obesitas dan diabetes. Merawat kucing Bengal tidak sulit. Hal yang perlu Anda lakukan adalah merawat gigi-giginya tetap bersih agar terhindar dari penyakit periodontal pada kucing. Menggosok giginya secara rutin sangat disarankan. Kucing Bengal Seregraff / istockphoto Hal lain adalah rutin menyikat dan menyisir bulu-bulunya setidaknya dua kali dalam seminggu. Bersihkan juga kotoran mata, memotong kuku atau cakar dan yang tidak kalah penting adalah menjaga kebersihan telinga. Bersihkan kotoran dalam telinganya secara rutin agar tidak terjadi penumpukan kotoran untuk menghindari masalah telinga lebih lanjut seperti infeksi telinga atau serangan parasit kutu telinga. Baca juga Panduan Dasar Cara Merawat Kucing Bengal Rentang Usia Dengan perawatan yang tepat serta kondisi kesehatan yang selalu terjaga dengan baik, rentang usianya berkisar antara 12 hingga 16 tahun. Harga Kucing Bengal Harga kucing Bengal berkisar antara Rp. hingga Rp. tergantung usia, kemurnian dan kualitasnya. Hal Penting Sangat penting untuk mengadopsi kucing yang sehat. Beberapa sertifikat kesehatan atau keterangan bahwa kucing yang diadopsi tidak memiliki masalah kesehatan serius sangat dibutuhkan. Dan pastikan memilih breeder atau cattery yang memiliki sertifikasi resmi. Serta pastikan kucing yang dibeli juga mendapatkan sertifikat atau Ped Pedigree yang diterbitkan oleh organisasi kucing agar mendapatkan jaminan kemurnian ras kucing yang sobat adopsi. Baca juga Kucing Toyger Kucing Savannah Kucing Ashera Kucing Genetta.

v1lGGlk.
  • 632j8tmn16.pages.dev/311
  • 632j8tmn16.pages.dev/25
  • 632j8tmn16.pages.dev/393
  • 632j8tmn16.pages.dev/562
  • 632j8tmn16.pages.dev/422
  • 632j8tmn16.pages.dev/158
  • 632j8tmn16.pages.dev/392
  • 632j8tmn16.pages.dev/262
  • jenis kucing bengal yang bagus